Cara Semai Kangkung Hidroponik dengan Cocopeat

Sobat nekad tani kali ini kita akan membahas cara semai kangkung hidroponik dengan Cocopeat dengan menggunakan teknik nft yaitu mengunakan cocopeat atau sabut kelapa yang baik sebagai pengganti tanah dan nantinya akan pindahkan tanam ke dalam instalasi hidroponik sistem nft yang telah kita buat sampai sampai pada dengan tahap akhir yaitu tahap panen

Seperti biasanya kita banyak ketahui bahwa semai kankun itu ada bermacam macam, baik dengan cara semai kangkung dengan tanah maupun dengan cara semai menggunakan sistem aquaponik, pada hidroponik seperti biasanya kita menggunakan rockwool, namun kali ini kita menggunakan cocopeat atau sabut kelapa.

Sebelum memulai sobat tani pertama sediakan dulu alat dan bahan yang sederhana untuk keperluan semai dan tanam pada tanaman kangkung hidroponik,agar tidak salah saat melakukan semai di wadah maupun penyiapan benih semai.

Alat dan Bahan sederhana semai kangkung hidroponik:

1 netpot

2 sabut kelapa/ cocopeat

3 benih kangkung

4 busa

5 nampan/wadah semai

6 pH meter

7 instalasi Nft

Setelah tersedianya alat dan bahan pada semai kangkung hidroponik selanjutnya ke tehnik penyemaian, agar benih tanaman kangkung bisa segera dikerjakan, sobat tani pasti sudah gak sabar ya heheheh... sebelum lanjut scroll membaca saya harap sudah di pahami apa yang di persiapkan,

Langkah langkah Semai Kangkung Hidroponik:

Sediakan cocopeat atau sabuk kelapa dan juga benih kangkung kemasan lalu benih tersebut direndam dengan air panas atau suam suam kukuh fungsinya apa? agar benih kangkung yang kita semai cepat bertumbuh atau sprout lalu keringkan secara langsung dibawah sinar matahari.

Taburkan atau letakkan cocopet di wadah yang sudah disiapkan dengan menggunakan nampan kurang lebih tingginya sekitar 1 cm di dalam wadah.

Basahi dulu cocopeat itu menggunakan air baku dengan memakai air galon isi ulang karena air isi ulang mempunyai tingkat PH yang sangat bagus, lalu taburkan benih Kangkung yang sudah kita rendam ke atas cocopeat yang sudah dibasahi dengan air

Proses Sprout Kangkung semai:

Untuk mempercepat proses sprout, apabila setelah sobat merendam benih kangkung selama beberapa jam atau sekitar 1 jam sudah cukup, biasanya saya merendam biji benih kangkung itu sebentar saja hanya untuk memilih benih ada yang mengambang atau tidak, yang tidak mengambang kita ambil sebagai benih untuk di semai

Setelah itu semua benih kangkung yang telah di pilih ditaburkan diatas cocopeat lalu tutup benih kangkung ini di tutup atau di lapisi lagi dengan cocopeat,caranya dengan taburkan secara tipis di atas benih kangkung agar benih kangkung tertutup baik.

Semprotkan sedikit air untuk membasahi semai kangkung ini basahi secara merata namun air tidak sampai menggenang ya sobat. semai kangkung ditutup menggunakan plastik hitam selama 1 malam Kemudian keesokan harinya langsung dijemur di bawah sinar matahari agar proses sproutnya cepat dan tidak kutilang.

Usia kangkung usia 3 HSS sudah banyak yang keluar daun ini saya siram setiap pagi Sebelum saya jemur di bawah sinar matahari.

Usia semai kangkung 6 HSS sudah merata pertumbuhannya cara penyiramannya cukup mudah teman-teman saya semprotkan dengan spray halus agar tidak merusak semai kangkung

nah ini instalasi hidroponik sistem nft yang akan saya gunakan untuk menanam kangkung yang sudah saya semai teman-teman yang belum tahu cara pembuatan instalasi hidroponik

usia kangkung 7 HSS Saatnya untuk pindah tanam semai kangkung ini akan saya pindahkan dapat menggunakan media tanam busa dan filter aquarium yang sudah saya potong kecil-kecil

Netpot yang di gunakan sebaiknya yang berukuran 5 cm dengan lubang tanam di paralon 4,4 cm cara pindah tanamnya cukup Mudah saya cabut semai kangkung dari kokopit pelan-pelan agar tidak merusak batang dan akarnya kemudian bersihkan kokopit yang menempel di akar jika dicelupkan ke air baru dimasukkan ke dalam netpot memakai busa atau filter aquarium

satu netpot saya isi 5 sampai 8 batang kangkung saat memasukkan semai Kangkung ke dalam netpot pastikan akar menembus ke bawah netpot agar bisa menyentuh air nutrisi secara langsung

Setelah itu masukkan netpot ke lubang instalasi hidroponik selanjutnya lakukan hal yang sama hasil semai kangkung ke tempat lain lakukan perlahan agar kangkung tidak rusak

Sobat tani juga bisa mencabut dulu semua semai kangkung dan diletakkan di wadah yang berisi air terlebih dulu setelah semua semuanya kangkung tercabut dari wadah semai baru dimasukkan ke dalam netpot

penggunaan busa di sini bertujuan untuk menyangga batang kangkung supaya bisa berdiri tegak dan tidak mudah roboh dan untuk perkembangan tanaman kangkung semakin hari semakin tinggi batangnya dan daunnya semakin lebat

Untuk kepekatan nutrisi setelah satu minggu saya naikkan menjadi kurang lebih 800ppm kepekatan air nutrisi ini sebaiknya dipertahankan diangka kurang lebih 800ppm sampai panen kepekatan ini menyesuaikan nutrisi sehingga jika ada lobang tanam yang masih kosong dan di tambahkan dengan tanaman sayur lainnya, tidak akan mengganggu perkembangan tanaman lain,

Tahap panen kankung Hidroponik

Terakhir tahap panan pada 15 hari setelah tanam, jika sobat manfaatkan sisa lobang dengan menanam sayur salada dan lainnya maka air nutrisi tidak sia sia dan masih bisa menjadi nutrisi tanaman lain, usia kangkung 15 HST dengan cara panen bisa dipotong batangnya atau diambil beserta akarnyacukup mudahkan sobat

Demikian pembahasan artikel tentang cara semai kangkung hidroponik dengan cocopeat sampai proses dan tahap panennya jika ada salah kata dan pertanyaan bisa menyampaikan kritik dan saran semoga bermanfaat dan menjadi inspirasi buat sabat tani nekad untuk mencoba tanaman hidroponik, terima kasih

"Salam Tani Nekad"